Assalamualaikum Sobat

2 Jul 2012

Relawan Dengan Hati

Relawan Sejati
Siang itu tim DMC Jatim meluncur kembali yang sekali lagi untuk “assesment” didusun Semalang desa Sumbersari, kec. Srono tempat terjadinya bencana angin putting beliung. Mbah Yakin nama beliau, umur terbilang 90thn, tapi tenaga dan pikiran mbah Yakin masih tergolong pria 30 thn, hidup berdua saja dengan sang istri tercinta yang sakit2an. Ketika angin putting beliung menghajar rumahnya dan rumah tetangganya beliau pasrah akan dijemput ajalnya, ternyata Allah belum mengijinkan mbah Yakin untuk pulang ke akhirat. Melihat rumahnya sudah jelek habis lagi diterjang angin putting beliung beliau hanya bisa pasrah, meskipun begitu perhatian mbah yakin terhadap sesama tidaklah hilang atau mengasihani diri sendiri. Bukti bahwa tetangga mengakui bahwa ketika setelah kejadian mbah Yakin malah mendahulukan memperbaiki rumah tetangga sebelahnya yang mengalami level rusak sedang dengan memberikan atap genteng simpanannya yang masih tersisa dan membantu memperbaiki rumah tetangganya meskipun beliau tidur di emperan rumahnya sendiri, bahkan ketika baru selesai bencana angin menghajar rumahnya beliau pun masih diuji kemalingan sepeda pancal (kayuh) untuk kebutuhan sehari hari mencari rumput buat sang kambing yang mbah Yakin miliki..Subhanallah..
Bapak Anas Bupati Banyuwangi bertandang ke lokasi dan bertemu langsung dengan mbah Yakin, berbincang perihal bencana dan berjanji perihal bantuan rumah kepada mbah Yakin dan beberapa korban lainnya yang rumahnya juga ludes dibawa angin untuk segera dibangun kembali. Hampir 2 bulan sejak kejadian bencana angin putting beliung janji sang Bupati tak kunjung ditepati, beliau pun tidak lantas menunggu dan menunggu janji dari Bupati Banyuwangi, mbah Yakin mendirikan sendiri dengan tangannya sendiri sebuah rumah dengan sisa sisa puing yang ada..”apa saya harus menunggu dan tidur diemperan rumah terus” tandas mbah Yakin dengan tegas yang hanya menggunakan kemeja lusuh lengan panjang dan celana selutut tapi sobeknya sepaha (untung bukan artis)…hehehe…mantaaff…melihat semut yang beriringan berjalan seolah ditembok tapi dibaju dan ditubuh mbah Yakin yang tidak dikibaskan seekorpun sambil berbincang tegas namun tetap ramah dengan tim DMC perihal apa tujuan datang tim DMC datang.



Setelah berbincang perihal keluhan masyarakat yang terkena bencana mbah Yakin pun sedih melihat aparat Pemerintah sudah ingkar seperti itu ditambah aparat desa yang tidak amanah ketika bantuan uang sejumlah Rp. 125.000,- hasil dari meminta sumbangan tidak disampaikan kepada salah satu korban yang rumahnya habis

sampai saat ini. Kita semua korban yang rumahnya habis sepakat bahwa uang sumbangan tersebut sebaiknya diberikan kepada salah satu korban yang sangat membutuhkan…tapi ketika si penerima sumbangan dikonfirmasi tidak menerima sepeserpun dari ketua RT setempat yang mendapatkan amanah tersebut..hmm…ironis bukan negeri Indonesia tercinta ini. Akankah ada yang akan beraksi untuk membangun 5 rumah didesa tersebut atau cukup mengasihani dan berdoa dengan data dan fakta yang ada…??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kritik & Saran Sobat :